ITS PKU, SOLO–Tablig Akbar Institut Teknologi Sains dan Kesehatan (ITS) PKU Muhammadiyah Surakarta bersama Muzammil Hasballah dalam rangka menyambut mahasiswa baru, di Auditorium ITS PKU Muhammadiyah Solo, Jumat (30/8/2024) pagi. Agenda yang mengusung tema “Inspiring of Alquran” itu mengundang Ustaz Muzammil Hasballah sebagai penceramahnya.
Tabligh Akbar diikuti 600 jamaah terdiri dari para mahasiswa baru, organisasi mahasiswa (ormawa) ITS PKU, para tenaga pendidik (tendik), serta para karyawan ITS PKU Muhammadiyah Solo.
Wakil Rektor III ITS PKU Muhammadiyah Solo, Suyanto menyampaikan bahwa agenda pagi itu merupakan salah satu upaya mengokohkan kepedulian ITS PKU Muhammdiyah Solo akan anak muda yang religius.
“Ustaz Muzammil bisa dibilang mewakili anak muda yang sangat inspiratif melalui kemampuannya dalam melantunkan ayat suci Alquran dengan sangat indah,” kata Wakil Rektor III Dr. Suyanto.
Dengan begitu, penceramah itu diharapkan mampu menginspirasi anak muda lainnya terutama mahasiswa baru di ITS PKU Muhammadiyah Solo. Selain itu, para mahasiswa baru pun mampu menangkap salah satu misi dari ITS PKU Muhammadiyah sebagai kampus yang memedulikan serta memperkuat religiusitas para mahasiswa.
“Bahwa ini salah satu bukti kami peduli terhadap perkara akhlak, etika, dan moral,” katanya.
Lebih lanjut, Suyanto juga menyampaikan bahwa melalui Tabligh Akbar pagi itu juga sebagai upaya untuk mengirim pesan kepada orang tua para mahasiswa agar tidak perlu khawatir atas berbagai kondisi yang terjadi kepada anak-anak mereka yang berkuliah di ITS PKU Muhammadiyah karena kampus tetap akan menjaga anak-anak mereka seperti para orang tuanya itu sendiri.
“Biasanya para orang tua yang jauh dari anaknya, baik yang dari Jawa apalagi luar Jawa, akan khawatir kondisi anaknya. Di sini, mereka tidak perlu khawatir karena kami tetap memberi layanan keagamaan,” jelasnya.
Tabligh Akbar dalam rangka menyambut mahasiswa baru ini merupakan kali pertama digelar. Kendati demikian, Suyanto menyampaikan bahwa akan menjadikan agenda pagi itu sebagai tradisi yang artinya akan digelar tiap tahunnya guna menyambut mahasiswa baru ke depannya. Pun dengan terselenggaranya agenda itu dia berharap para mahasiswa baru yang semakin mencintai Alquran.
“Kami akan berusaha menjadikan agenda semacam ini sebagai tradisi, entah ke depannya bakal menghadirkan motivator keagamaan atau motivator akademik. Kami akan mengusahakannya menjadi tradisi,” jelas dia.
Sementara itu, dalam ceramahnya, Ustaz Muzammil Hasballah menyampaikan akan pentingnya mencintai Al-Qur’an terutama bagi generasi muda. Tidak hanya mencintai karena lantunan yang indah, lebih dari itu, lanjut dia, semacam ilmu arsitektur yang menghadirkan bangunan, harus kokoh, memiliki fungsi, dan indah.
“Yang dimaksud kokoh dalam mencintai Al-Qur’an itu membacanya dengan tajwid yang benar dan terjaga. Karena kalau salah, mungkin sekali mengubah makna dari ayat. Enggak kokoh jadinya,” kata dia.
Selain itu, Al-Qur’an pun memiliki fungsi sebagai petunjuk, pembeda, pengingat kepada Tuhan, sebagai obat atau solusi bagi hidup muslim. Begitu pun dengan keindahan, lanjut dia, Al-Qur’an memiliki keindahan dari segi bahasa dan pelantunannya.
“Yang tidak kalah penting juga, generasi muda harus terus mentadabburi Al-Qur’an,” papar dia.