Sukoharjo – Gedung LKSA Panti Asuhan Putri Muhammadiyah Grogol menjadi lokasi penyelenggaraan acara Wisuda Tahfidz dan pelepasan anak asuh pada Ahad pagi, 23 Juni 2024.
Acara wisuda ini diikuti oleh 35 santriwati dari Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Grogol Sukoharjo. Ketua pengurus panti, Hajjah Sri Suwarni S.Pd, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar para santriwati terus menambah dan menjaga hafalan Al-Qur’an mereka. “Al-Qur’an ini akan memberi syafaat nanti di akhirat kelak,” ujarnya.
Sri Suwarni juga menekankan pentingnya memiliki akhlak terpuji. “Setelah lulus atau masih tinggal di sini, santriwati harus tetap memiliki akhlak yang terpuji agar menjadi anak-anak yang paling baik imannya dan menerapkan akhlak terpuji tersebut di masyarakat,” tambahnya.
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Grogol Sukoharjo, Safruddin S.Ag, mengingatkan lima tugas utama yang harus dilaksanakan oleh santriwati. “Bisa membaca Al-Qur’an, mengembangkan akademik, memenuhi kewajiban di masyarakat, menjadi dai yang sopan santun, dan jangan melupakan LKSA ini setelah lulus,” tegasnya.
Perwakilan Dinas Sosial Sukoharjo, Andi, juga menyampaikan harapannya agar para santri kelak berguna bagi masyarakat. “Semoga santri nanti bisa berguna di masyarakat,” katanya.
Pengajian dalam acara ini disampaikan oleh Ustadz Zakiy Mihjanul Ahzam Al Hafiz, yang mengingatkan bahwa orang yang menghafal Al-Qur’an diberi kemuliaan. “Al-Qur’an memberi jalan yang lurus, kebahagiaan, dan kemuliaan kepada yang membacanya,” ungkapnya.
Ustadz Zakiy juga mengingatkan santriwati untuk terus menambah dan menjaga hafalan Al-Qur’an sebagai bukti cinta dan kesetiaan kepada kitab suci tersebut. “Semoga bisa meneruskan hafalan hingga 30 juz dan memberikan mahkota kepada orang tua serta membuat bangga para ustadz dan ustadzah,” harapnya.