Sukoharjo, 11 Juni 2025 – Muhammadiyah kembali menegaskan perannya sebagai pelopor gerakan dakwah yang membumi melalui peluncuran Program Makan Bergizi (MBG) di Sukoharjo. Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sukoharjo, H. Djumari, menyatakan bahwa kiprah Muhammadiyah dalam isu sosial dan kesehatan masyarakat adalah bagian integral dari misi keagamaannya.
“Sejak awal berdirinya, Muhammadiyah tidak hanya mengurusi pengajian atau dakwah mimbar. Kami selalu hadir di tengah umat, di bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat. Program ini adalah kelanjutan dari komitmen itu,” kata Djumari.
Program MBG yang akan dijalankan melalui dapur umum di Pondok Imam Syuhodo, ditujukan bukan hanya untuk siswa sekolah Muhammadiyah, tetapi juga sekolah negeri dan masyarakat umum, termasuk ibu hamil. Hal ini menunjukkan inklusivitas gerakan sosial Muhammadiyah.
Sekretaris Kornas Badan Gizi Nasional (BGN) PP Muhammadiyah, Ahmad Ma’ruf, menambahkan bahwa keterlibatan Muhammadiyah dalam program ini lahir dari hasil kajian internal. “Kami tidak asal dukung. Setiap program pemerintah yang melibatkan masyarakat kami telaah. Kalau jelas manfaatnya, maka jadi kewajiban moral bagi kami untuk ikut serta,” ujarnya.
Ahmad menyebut bahwa Muhammadiyah memiliki keunggulan dalam jaringan akar rumput yang kuat, yang bisa digunakan untuk memastikan program berjalan efektif dan tepat sasaran. (Ahimza)
