Sukoharjo — Dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-1446 H, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sukoharjo menggelar Sarasehan bertema “Gerakan Masa Depan dan Refleksi Memimpin Muhammadiyah” pada Selasa malam, 3 Juni 2025, di Aula SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo. Acara yang berlangsung mulai pukul 19.30 hingga 22.00 WIB ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dari lingkungan persyarikatan Muhammadiyah Sukoharjo.
Turut hadir dalam kegiatan ini Pimpinan Harian PDM Sukoharjo, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sukoharjo, para Ketua Majelis dan Lembaga, serta kader dan perwakilan dari berbagai unsur persyarikatan Muhammadiyah se-Sukoharjo.
Salah satu sesi yang paling dinantikan adalah penyampaian materi oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta, Prof. Harun. Dalam pemaparannya, Prof. Harun menekankan pentingnya membangun mentalitas unggul dalam gerakan Muhammadiyah ke depan dengan mengusung tiga prinsip utama yang ia sebut sebagai “3S”: Sadar, Sami’na wa Atha’na, dan Senang.
“Di Muhammadiyah kita harus punya 3S. Sadar artinya memiliki kesadaran ideologis dan misi dakwah; Sami’na wa Atha’na adalah sikap taat dan patuh terhadap keputusan organisasi; dan Senang, yaitu menjalankan aktivitas persyarikatan dengan semangat dan kebahagiaan,” ujar Prof. Harun di hadapan para peserta sarasehan.
Sarasehan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi atas perjalanan panjang Muhammadiyah, namun juga menjadi momentum konsolidasi dan motivasi dalam menyongsong masa depan organisasi yang lebih berkemajuan. Dengan semangat Milad dan nilai-nilai 3S yang diusung, Muhammadiyah Sukoharjo diharapkan terus menjadi motor penggerak perubahan dan pencerahan di tengah masyarakat.
Acara ditutup dengan diskusi hangat antar peserta yang menggambarkan semangat kolektif untuk terus memperkuat gerakan dakwah dan tajdid Muhammadiyah di berbagai lini kehidupan. (Ahimza)
