SUKOHARJO – LKSA Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Grogol, Kabupaten Sukoharjo, menyelenggarakan workshop bertema “Memperkuat Produktivitas dan Integritas Pemuda Masa Kini” pada 2-5 Muharram 1446 H/8-11 Juli 2024 M. Workshop ini diikuti oleh para santriwati panti asuhan Aisyiyah.
Agus Qamarudin, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Grogol kembali mengingatkan pesan pendiri Muhammadiyah dalam sambutannya.
“Jadilah apapun, namun tetap kembalilah ke Muhammadiyah sesuai dengan pesan kh Ahmad Dahlan,” ungkapnya.
Kegiatan Workshop ini merupakan salah satu program rutin LKSA Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Grogol untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya para santriwati.
Hari pertama, kegiatan ini berlangsung dengan 2 materi. Materi pertama Keislaman oleh Ustaz Daud Ahyari, M. Pd. I, dan materi kedua yaitu Kemuhammadiyahan oleh Ustaz Zaenal Arifin, S. Pd. I.
Hari kedua dilanjut dengan 2 materi juga. Materi pertama Adab oleh Ustazah Choirun Nisa, A. Md, Pengasuh PPTQ Daarur Rahmah wal Hikmah, dan materi kedua oleh Kak Awanda Elrita Putri membahas tentang kerajinan Ecoprint.
Lanjut hari terakhir, berlangsung sama dengan 2 materi. Materi pertama oleh Dr. Diah Listiorini dari Puskesmas Grogol membahas Penyuluhan Kesehatan. Materi kedua yaitu membuat kerajinan Bouqet Snack oleh Kak Hasna Nur Fitria.
Hasil dari Kerajinan Tangan
Workshop ditutup dengan foto bersama para pemateri. Workshop ini memberikan pesan penting bagi para pemuda, khususnya para santriwati panti asuhan Aisyiyah, untuk memanfaatkan masa muda mereka dengan sebaik-baiknya untuk menjadi pribadi yang produktif, berintegritas, dan berakhlak mulia.
Mereka diharapkan dapat berperan aktif dalam membangun bangsa dan agama dengan penuh semangat dan dedikasi.erta. Acara ini diharapkan dapat memotivasi para santriwati panti asuhan Aisyiyah untuk menjadi pemuda yang produktif, berintegritas, dan berakhlak mulia.
LKSA Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah Grogol berkomitmen untuk memberikan pendidikan dan pembinaan yang terbaik bagi para santriwatinya, agar mereka dapat menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas.
